Kolose 3 ayat 23 - Perbuatlah Untuk Tuhan. Sebuah renungan yang sangat bermanfaat untuk pertumbuhan iman Kristen dalam melayani Tuhan. Berikut ini renungan Kolose 3:23 yaitu sebagai berikut ini;
Perbuatlah Untuk Tuhan (Kolose 3:23)
Syalom..
Ada sebuah kisah seorang hamba Tuhan yang melayani di plosok. Hamba Tuhan ini berasal dari kota yang sudah terbiasa menikmati hidup yang senang. Namun karena sebuah pelayanan maka ia di utus disebuah desa untuk melayani. Kondisi dan keadaan disana sangat jauh berbeda dengan tempat ia berada sebelumnya. Dimulai jaringan internernya tidak memungkinkan, tempatnya dan lingkungannya.
Beberapa bulan hamba Tuhan ini terus melayani dengan semangat. Namun karena kondisi jemaat belum ada kemajuan dimulai kerohanian, kejujuran, dan pergorbanan. Akibatnya semangat yang mula-mula yang berapi-api menjadi padam. Yang terjadi adalah melayani ala kadarnya saja.
Apakah seperti juga dengan kehidupan kita saat ini sebagai anak-anak Tuhan. Awal-awal berapi-api namun ditengah jalan sudah padam.
Ada dua hal yang saya sampaikan kepada saudara seperti apa "Perbuatlah Untuk Tuhan" dalam surat kolose 3:23 yaitu sebagai berikut ini:
1. Melayani Dengan Segenap Hati
Melayani itu bukan hanya asal-asalan melainkan melakukan dengan segenap hati. Firmannya mengatakan "Perbuatlah dengan segenap hati Mu"
Pelayanan itu seharusnya totalitas, melakukannya dengan sungguh-sungguh. Melayani dengan segenap hati berarti melakukannya dengan terbaik.
Seperti Yesus Kristus ketika Ia melayani kita, pelayanan yang Dia berikan bukan hanya separuh hidupnya saja. Bukan hanya setengah-tengah saja namun Ia memberikan segalanya untuk kita yaitu mati di atas kayu salib.
Seharusnya demikian dengan kehidupan kita sebagai orang Kristen. Disaat kita berbuat kebaikan kepada orang lain lakukanlah dengan segenap hati mu. Berikanlah pelayanan yang terbaik tujuanya adalah untuk kemuliaan Tuhan.
Sebab kita dipanggil dari kegelapan menuju yang terang yang ajaib yaitu supaya kita ini menjadi terang bagi sekitar kita.
Melayani bukan memadang status, melayani bukan memadang keadaan, melayani tanpa harus ada upah. Namun melayani karena sudah menjadi gaya hidup kita sebagai anak-anak Tuhan.
Ingatlah prinsip ini melayani karena kita dibentuk menjadi pelayan Tuhan. Melayani karena karakter Kristus sudah mengalir dalam kehidupan kita.
2. Motiv Yang Benar
Firmannya mengatakan "seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia". Jangan sampai motiv kita melayani dan kebaikan kita adalah salah. Hati-hati saudara dari pikiran munculnya ide jahat dan dari pikiran munculnya motiv jahat. Kendalikan pikiran saudara jangan sampai motiv kita melayani Tuhan adalah salah. Melainkan perbuatlah segala sesuatu karena anda mengenal Tuhan dalam kehidupan saudara.
Motiv yang benar adalah melakukanya untuk Tuhan. Terkadang pelayanan yang kita lakukan motivnya hanya tertuju untuk manusia saja. Namun firmannya mengatakan "seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia".
Apapun yang saudara lakukan lakukanlah untuk Tuhan. Jika konsep ini ada dalam pikiran saudara maka tindakan sahabat melayani di dunia tidak akan salah karena anda melakukannya untuk Tuhan.
Hati-hati saudara dari pikiran muncul tindakan dan dari tindakan terbentuknya kebiasaan dan dari kebiasaan terbentuknya karakter.
Jika pikiran kita tertuju untuk Kristus dan kemuliaan Tuhan maka tindakan kita yang kita lakukan hanya Tuhan. Dari kebiasaan kita melayani Tuhan dengan benar maka disitulah terbentuknya karakter hamba seperti Kristus. TYM.
0 Komentar