Renungan Amsal 31 ayat 29
Syalom saudara…
kali ini kita kembali belajar firman Allah mengenai "Isteri Yang Cakap". Tentu setiap pria atau laki-laki pasti menginginkan isteri yang cakap. Ketika kita membaca Kitab Amsal 31:10-31, Raja Salomo menguraikan atau menjabarkan pengertian yang dimaksud isteri yang cakap.
Maksud isteri yang cakap berdasakan konteks Kitab Amsal ini yaitu bukan berbicara isteri yang cantik, manis, lembut suaranya dan lain-lain. Isteri yang cakap yang dimaksud disini adalah dimulai ayat 10-31 yaitu Isteri yang "berhikmat dan bijaksana".
Isteri yang berhikmat dan bijaksana berdasarkan teks dan konteknya yaitu ia mampu membuat hati suami percaya kepadanya, ia mampu berbuat baik kepada suaminya, ia mampu mengatur waktunya untuk membereskan rumah, ia peduli kepada orang miskin, ia mampu mengatur anak-anaknya dengan baik dan mendidiknya dengan baik.
Sehingga suami bangga dan memuji dia dan berkata; "banyak wanita telah berbuat baik, tetapi kau melebihi mereka semua".
Jadi arti Amsal 31:29 merupakan perkataan pujian dari suaminya jika istrinya itu cakap, berhikmat dan bijaksana seperti yang saya jelaskan dari atas yaitu ia mampu membuat hati suaminya tetap percaya kepadanya di mana ia tidak selingkuh, dapat dipercaya untuk mengatur keuangan, dapat dipercaya untuk mendidik anak dan seterus.
Raja Salomo mengatakan; kita bisa memperoleh istri seperti itu yaitu hanya di dalam Tuhan. Firman Tuhan berkata; "kemolekan adalah bohong dan kecantikan adalah sia-sia, tetapi isteri yang takut akan Tuhan dipuji-puji".
Wanita yang hanya fokus dengan kecatikan dan penampilannya saja, firman Tuhan berkata adalah sia-sia. Namun wanita hidupnya fokus untuk Tuhan dan takut akan Tuhan, hasilnya adalah kebahagiaan.
Para pria, untuk memilih pasangan hidup fokus utama kita bukan soal ia cantik, manis, dan suaranya bagus. Melainkan lihat pribadinya terlebih dahulu apakah ia mempunyai relasi yang baik dengan Tuhan.
Percuma anda memiliki isteri yang cantik namum ia mengabaikan anda kelak dan karakternya tidak bagus. Walaupun perempuan itu senderhana namun ia takut akan Tuhan, hidupmu akan bahagian hingga akhir usiamu. Jadi isteri yang cakap adalah isteri yang berhikmat dan hikmat itu hanya diperoleh dari Tuhan.
Hikmat itu tidak hanya berbicara intelektual melainkan mencakup segala aspek yaitu ia memiliki keterampilan hidup yang baik yaitu hubungannya kepada sesama, lingkungan dan hubungannya dengan Tuhan. TYM…
0 Komentar